Wayne Rooney boleh tampil lebih
percaya diri setelah melakukan transplantasi rambut. Namun, bintang
Manchester United itu terancam efek samping berbahaya.
Pada akhir 2011, Rooney merogoh kocek hingga £10 ribu atau setara Rp146 juta demi menumbuhkan rambut di bagian atas kepalanya. Selain itu, striker internasional Inggris ini juga merawatnya dengan mengonsumsi obat antikebotakan.
Rooney dikabarkan mengatasi kebotakan dengan obat Propecia, berupa pil yang mengandung finasteride, sejak 2009 lalu. Ternyata, zat sintetis tersebut memiliki efek samping yang berbahaya.
Seperti dilansir The Sun, Jumat 13 Juli 2012, dr. Michael Irwig dari Washington University mengklaim, 20 persen dari pasien mengatakan bahwa finasteride menyebabkan disfungsi seksual secara terus-menerus. Bahkan, lebih dari lima tahun.
Pil-pil itu menimbulkan efek samping seperti memperkecil organ intim laki-laki, juga impotensi berkepanjangan. Peringatan akan bahaya efek samping obat tersebut sebenarnya sudah diberlakukan di Inggris.
Namun, Merck, perusahaan yang memproduksi Propecia, memastikan bahwa hingga saat ini tidak ada bukti terkait efek samping obat tersebut terhadap disfungsi seksual.
Pada akhir 2011, Rooney merogoh kocek hingga £10 ribu atau setara Rp146 juta demi menumbuhkan rambut di bagian atas kepalanya. Selain itu, striker internasional Inggris ini juga merawatnya dengan mengonsumsi obat antikebotakan.
Rooney dikabarkan mengatasi kebotakan dengan obat Propecia, berupa pil yang mengandung finasteride, sejak 2009 lalu. Ternyata, zat sintetis tersebut memiliki efek samping yang berbahaya.
Seperti dilansir The Sun, Jumat 13 Juli 2012, dr. Michael Irwig dari Washington University mengklaim, 20 persen dari pasien mengatakan bahwa finasteride menyebabkan disfungsi seksual secara terus-menerus. Bahkan, lebih dari lima tahun.
Pil-pil itu menimbulkan efek samping seperti memperkecil organ intim laki-laki, juga impotensi berkepanjangan. Peringatan akan bahaya efek samping obat tersebut sebenarnya sudah diberlakukan di Inggris.
Namun, Merck, perusahaan yang memproduksi Propecia, memastikan bahwa hingga saat ini tidak ada bukti terkait efek samping obat tersebut terhadap disfungsi seksual.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar