Vidal Sassoon memperkenalkan gaya rambut bob yang tren pada tahun 1960an
Penata rambut terkenal kelahiran Inggris Vidal Sassoon meninggal di rumahnya di Los Angeles pada usia 84 tahun.
Seorang juru bicara kepolisian mengatakan petugas datang ke rumah Sassoon pada Rabu pagi untuk memastikan kematiannya.
Dia mengatakan penata rambut itu meninggal karena sebab alami.
Sassoon merupakan salah satu penata rambut terbaik di generasinya.
Dia dikenal karena melakukan revolusi potongan rambut pada 1960an, dan mengembangkan berbagai macam produk yang berkaitan dengan rambut, seperti sisir.
Pencipta potongan rambut gaya bob, dia dikenal sebagai penata rambut terbaik untuk potongan pendek, geometrik yang mengakhiri tren gaya rambut sasak yang tren pada tahun 1950an.
Salah satu kliennya yang terkenal adalah Mary Quaint, perancang busana terkenal di Inggris yang mempopulerkan rok mini.
Dalam sebuah penghormatan, rekannya Nicky Clarke mengatakan dia merupakan penata rambut yang memiliki peran yang penting.
Sebelum Sassoon hadir di dunia penata rambut, dia mengatakan," Orang menggunakan penggulung rambut dan mensasak rambut mereka. Dia memperkenalkan sebuah gaya rambut yang berbeda.
"Ini semua adalah modernisme - dalam sejumlah cara dia memberikan definisi pada tahun 1960an. Dia membantu Inggris untuk dikenal.
Clarke mengatakan Sassoon merupakan "orang yang rendah hati" yang "mencintai keahliannya", dan akan sosoknya akan sangat dirugikan.
Penata rambut terkenal kelahiran Inggris Vidal Sassoon meninggal di rumahnya di Los Angeles pada usia 84 tahun.
Seorang juru bicara kepolisian mengatakan petugas datang ke rumah Sassoon pada Rabu pagi untuk memastikan kematiannya.
Dia mengatakan penata rambut itu meninggal karena sebab alami.
Sassoon merupakan salah satu penata rambut terbaik di generasinya.
Dia dikenal karena melakukan revolusi potongan rambut pada 1960an, dan mengembangkan berbagai macam produk yang berkaitan dengan rambut, seperti sisir.
Pencipta potongan rambut gaya bob, dia dikenal sebagai penata rambut terbaik untuk potongan pendek, geometrik yang mengakhiri tren gaya rambut sasak yang tren pada tahun 1950an.
Salah satu kliennya yang terkenal adalah Mary Quaint, perancang busana terkenal di Inggris yang mempopulerkan rok mini.
Dalam sebuah penghormatan, rekannya Nicky Clarke mengatakan dia merupakan penata rambut yang memiliki peran yang penting.
Sebelum Sassoon hadir di dunia penata rambut, dia mengatakan," Orang menggunakan penggulung rambut dan mensasak rambut mereka. Dia memperkenalkan sebuah gaya rambut yang berbeda.
"Ini semua adalah modernisme - dalam sejumlah cara dia memberikan definisi pada tahun 1960an. Dia membantu Inggris untuk dikenal.
Clarke mengatakan Sassoon merupakan "orang yang rendah hati" yang "mencintai keahliannya", dan akan sosoknya akan sangat dirugikan.
Empat penikahan
Vidal Sassoon merupakan akan dari pasangan Yahudi di London Barat pada 1928.
Ayahnya meninggalkan dia ketika berumur 5 tahun, dan ibunya terpaksa menempatkan dia dan saudara laki-lakinya di panti asuhan Yahudi, karena tidak mampu membiayai anak-anaknya.
Pada 1948, pada usia 20 tahun, dia pergi ke Israel untuk berperang dalam pertempuran Arab-Israel.
Ketika kembali ke Inggris, dia mulai bekerja untuk penata rambut Teasy Weasy Raymond, di Mayfair, sebelum membuka salon sendiri pada 1954.
"Ide saya adalah untuk memotong rambut, dan membuang semuanya yang berlebihan," kata Sassoon dalam sebuah wawancara 1993 dengan Los Angeles Times.
"Perempuan kembali bekerja, mereka memegang kekuasaan sendiri. Mereka tidak memiliki waktu untuk duduk dibawah pengering lagi."
Dia juga berkampanye menentang gerakan anti-Semit dan mendirikan Vidal Sassoon International Pusat Studi Antisemit di Hebrew Universitas Jerusalem pada 1980an.
Kehidupan pribadinya juga banyak dipublikasi, selain bisnisnya yang sukses. Dia bercerai selama tiga kali dan menikahi istri keempatnya pada 1992.
Ayahnya meninggalkan dia ketika berumur 5 tahun, dan ibunya terpaksa menempatkan dia dan saudara laki-lakinya di panti asuhan Yahudi, karena tidak mampu membiayai anak-anaknya.
Pada 1948, pada usia 20 tahun, dia pergi ke Israel untuk berperang dalam pertempuran Arab-Israel.
Ketika kembali ke Inggris, dia mulai bekerja untuk penata rambut Teasy Weasy Raymond, di Mayfair, sebelum membuka salon sendiri pada 1954.
"Ide saya adalah untuk memotong rambut, dan membuang semuanya yang berlebihan," kata Sassoon dalam sebuah wawancara 1993 dengan Los Angeles Times.
"Perempuan kembali bekerja, mereka memegang kekuasaan sendiri. Mereka tidak memiliki waktu untuk duduk dibawah pengering lagi."
Dia juga berkampanye menentang gerakan anti-Semit dan mendirikan Vidal Sassoon International Pusat Studi Antisemit di Hebrew Universitas Jerusalem pada 1980an.
Kehidupan pribadinya juga banyak dipublikasi, selain bisnisnya yang sukses. Dia bercerai selama tiga kali dan menikahi istri keempatnya pada 1992.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar