Perawatan Rambut Pria

Terlahir sebagai laki-laki, bukan berarti Anda tidak harus merawat rambut Anda. Rambut tetaplah bagian dari tubuh Anda dan harus mendapatkan perawatan yang baik, lebih dari sekedar mencucinya. Memiliki rambut yang sehat dan berkilau adalah indikator bagi sehatnya tubuh.

Mulailah dengan memilih shampo yanag tepat untuk tipe rambut Anda. Apabila Anda memiliki rambut yang kering, belilah produk yang mengandung moisturizer untuk menjaga kelembaban rambut. Namun ingatlah bahwa bahan-bahan kimia yang keras pada shampo, terutama bahan pewangi, memungkinkan rambut menjadi kering. Lebih baik pilihlah shampo yang mengandung bahan alami. Untuk rambut berminyak, gunakan shampo yang dirancang khusus untuk mengonrol produksi minyak pada kulit kepala. Ketika mencuci rambut, gunakan air hangat untuk membersihkan rambut. Serta, jangan pernah membiarkan shampo pada kulit kepala terlalu lama karena dapat menyebabkan kerusakan rambut. Pijat-pijat rambut dengan shampo hingga ke kulit kepala dengan gerakan memutar. Jangan menggosok rambut dengan keras karena rambut akan mudah patah dan rusak.

Menggunakan kondisioner juga penting untuk rambut Anda, khususnya ketika cuaca dingin yang menyebabkan rambut kering dan kusut. Selalu luangkan waktu untuk membaca label kemasan sebelum membeli kondisioner dan pilihlah yang sesuai untuk rambut Anda. Rambut yang ikal membutuhkan moisturizing conditioner, karena tipe rambut ini mudah untuk menjadi kering. Apabila rambut Anda lurus alami, cobalah volumizing conditioner. Gunakan kondisioner setelah keramas secara merata. Biarkan selama beberapa menit sebelum dibilas.

Ketika mengeringkan rambut, jangan menggosoknya dengan keras. Hal ini dapat menyebabkan rambut rontok yang akhirnya berujung pada rambut yang mulai menipis dan botak. Perlakukan rambut secara lembut, tepuk-tepuk rambut jika ingin membuatnya kering.

Ketombe juga salah satu masalah pada rambut pria. Kenali apa penyebabnya sehingga dapat menentukan perawatan yang tepat. Penyebab yang paling sering muncul adalah karena penggunaan shampo yang tidak tepat, atau bisa juga karena faktor fisiologis seperti hormon. Cobalah shampo antiketombe, atau jika masih berlanjut konsultasikan pada dermatologist.

Gunakan sisir bergigi besar dan  gunakan gel secukupnya. Minimalisasikan penggunaan bahan kimia. Jika tidak benar-benar dibutuhkan, hindari gel dan beri kesempatan rambut bernapas.

Gaya rambut juga menjadi perhatian utama, terlebih apabila Anda dituntut untuk bertemu banyak orang setiap minggunya. Konsultasikan dengan pakar hair care untuk mengetahui gaya rambut yang sesuai untuk Anda.

Dan terakhir, jaga kesehatan tubuh Anda. Makanlah buah dan sayur, dan minum air putih yang cukup untuk menjaga rambut tetap sehat. Juga, kurang rokok dan minuman beralkohol. Kalau bisa berhentilah, karena hal-hal tersebut tidak hanya merusak rambut namun juga tubuh secara keseluruhan.

sumber